Abockbusup.com – Sudah menunggu sampai setengah jam, tetapi layar laptop masih stuck di lockscreen? Akhirnya tidak bisa masuk ke desktop. Tenang dulu, pahami bagaimana cara mengatasi laptop stuck di lockscreen Windows 7, 8, 10 dan seterusnya.
Masalah ini bukanlah masalah yang jarang terjadi. Biasanya laptop gagal masuk ke sistem operasi, membuatnya terus berputar di layar kunci saja. Bisa juga dikarenakan kerusakan pada perangkat keras atau faktor lainnya. Kabar baiknya, mengatasi masalah ini adalah hal yang mudah.
Mari cari tahu sama-sama solusi yang bisa diberikan supaya laptop dapat kembali masuk dan mengakses file-file yang ada di dalamnya. Simak penjelasannya di bawah ini!
Solusi Cara Mengatasi Laptop Stuck di Lockscreen
Jika laptop terus berada di layar kunci dan tidak bisa masuk, sama saja laptop tidak bisa digunakan untuk menjalankan berbagai aplikasi yang terdapat di dalamnya. Apabila kamu sedang menghadapi masalah ini, langsung saja pahami langkah-langkahnya sebagai berikut:
1. Lakukan Restart Laptop
Cara paling sederhana justru terkadang merupakan cara yang paling ampuh mengatasi berbagai permasalahan laptop, salah satunya laptop stuck di lockscreen. Untuk melakukan Restart, cobalah mengklik ikon Power yang berada di sudut bawah lockscreen.
Kemudian pilih Restart pada opsi yang muncul. Namun jika hal ini tidak memungkinkan, mau tidak mau perlu melakukan Force Restart.
Caranya dengan menekan tombol Power di samping laptop selama beberapa detik sampai layar mati. Kemudian tekan tombolnya sekali lagi untuk menyalakan laptop ulang.
2. Hubungkan dengan Koneksi Internet
Kemungkinan kedua penyebab laptop tidak mau masuk ke sistem adalah adanya gangguan pada koneksi internet. Meski masalah ini jarang terjadi, namun dengan internet yang stabil, biasanya membantu mempercepat proses startup laptop.
Untuk memastikan apakah masalahnya berkaitan dengan koneksi internet, coba ikuti langkah-langkah berikut:
- Klik ikon Wi-fi yang berada di dekat ikon Power di bawah layar.
- Pilih jaringan yang ingin digunakan.
- Masukkan kata sandi jaringan tersebut.
- Lalu, klik Connect untuk menyambungkan jaringan.
- Apabila sudah terhubung sebelumnya, cukup lakukan reconnecting untuk me-restart jaringan.
3. Pindai Menggunakan Fitur Troubleshooting Laptop
Saat ini laptop mulai canggih dan dilengkapi dengan fitur-fitur troubleshooting bawaan. Apabila mengalami masalah laptop terjebak di lockscreen, mulai dengan memanfaatkan tool troubleshooting Windows yang dapat diikuti dengan cara berikut:
- Jalankan fitur Troubleshooting Windows melalui menu Start.
- Tekan tombol Troubleshoot. Tombol ini akan muncul apabila laptop mendeteksi adanya masalah.
- Tunggu beberapa saat.
- Setelah selesai, laptop akan menampilkan hasil troubleshoot.
- Ikuti langkah-langkah yang ditampilkan di layar untuk menyelesaikan permasalahannya. Selesai.
4. Update Sistem Operasi
Bisa jadi masalah ini muncul karena adanya bug pada sistem operasi. Salah satu cara memperbaikinya adalah dengan melakukan pembaruan. Khusus pengguna Windows, biasanya selalu ada pembaruan setiap beberapa bulan sekali. Berikut cara mengatasi laptop stuck di lockscreen yang perlu diikuti:
- Jalankan menu Start.
- Tekan ikon Settings yang berada di samping.
- Klik dan buka menu Update & Security.
- Kemudian pilih menu Windows Update.
- Apabila terdapat pembaruan terbaru, ikuti proses yang ada di layar untuk memperbaruinya. Selesai.
5. Reinstall Pembaruan Sistem Operasi
Proses pembaruan sistem operasi tidak boleh diganggu sama sekali, karena bisa gagal dan menyebabkan masalah baru pada laptop, seperti lockscreen tidak responsif.
Apabila benar bahwa kamu baru melakukan pembaruan dan selama proses instalasi terdapat gangguan, maka perlu melakukan proses reinstall.
Sebelum itu, lakukan back up terhadap semua data yang ada di laptop, kemudian lakukan proses update seperti cara sebelumnya.
6. Masuk ke Safe Mode
Laptop juga mempunyai Safe Mode yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi masalah. Sayangnya, software yang dapat dijalankan di mode ini sangat terbatas, hanya tersedia software dan driver dasar. Namun terapkan dulu cara ini untuk mengatasi masalah lockscreen membeku:
- Tahan tombol Power sampai layar mati.
- Lalu tekan tombol Shift selama beberapa detik sampai layar menyala kembali.
- Setelah muncul beberapa opsi, klik opsi Troubleshoot.
- Klik menu Advanced Options.
- Selanjutnya, pilih menu Startup Settings.
- Arahkan kursor ke menu Enable Safe Mode.
- Berikutnya laptop akan berjalan di mode aman.
7. Update Driver Laptop
Driver yang telah kedaluwarsa juga dapat menimbulkan beberapa masalah pada sistem operasi yang akhirnya membuat lockscreen bermasalah juga. Untuk mencoba mengatasi masalah tersebut, silakan simak cara mengatasi laptop stuck di lockscreen berikut:
- Klik kanan Start Menu dan pilih opsi Device Manager.
- Tentukan driver yang ingin diperbarui.
- Lalu, tekan tombol Update Driver pada driver yang diinginkan.
- Selesaikan prosesnya dengan mengikuti instruksi yang tertera di layar.
8. Bersihkan File Sistem
Dengan menghapus beberapa file sistem, kinerja laptop menjadi lebih ringan dan terbebas dari masalah-masalah sistem. Kamu bisa mencoba membersihkan beberapa file sistem dengan cara berikut untuk sebagai solusi laptop stuck di lockscreen, yaitu:
- Masuk ke Start Menu.
- Kemudian pilih opsi System.
- Klik menu Storage.
- Layar akan menampilkan beberapa file yang bisa dihapus, tinggal pilih yang mau dihapus.
- Selanjutnya Restart dan lihat apakah masalahnya masih ada.
9. Atasi dengan Tools SFC
SFC atau System File Checker adalah tools Windows yang berguna mengecek dan memperbaiki file yang error. Tools ini dapat membantu menemukan penyebab dari masalah lockscreen yang stuck, karena bisa disebabkan oleh file yang korup, hilang atau rusak. Simak cara penggunaannya berikut:
- Jalankan Start Menu.
- Cari dan klik kanan Command Prompt.
- Pilih Run as administrator.
- Lalu, masukkan kode sfc /scannow dan tekan Enter.
- Tunggu beberapa saat sampai Windows menemukan file yang bermasalah, biasanya berkisar dari 10-20 menit.
- Setelah selesai, gunakan tools DISM untuk memperbaiki file yang rusak. Selesai.
10. Lakukan Startup Repair
Windows 10 dan 11 mempunyai fitur Automatic Startup Repair, tetapi memerlukan USB drive bootable untuk melakukan cara ini. Pada dasarnya, fitur ini berfungsi memeriksa isi laptop secara keseluruhan dan mencari hal-hal yang bermasalah, seperti:
- File sistem yang rusak atau hilang.
- Driver tidak kompatibel.
- Pengaturan konfigurasi boot yang hilang.
- Pengaturan registry yang error.
- Pengaturan metadata disk.
- Mencopot update sistem operasi gagal.
Setelah melakukan perbaikan menggunakan cara ini, laptop perlu di-restart terlebih dulu. Seharusnya segala masalah pun teratasi.
11. Lakukan System Restore
Mengingat ketika stuck di lockscreen tidak bisa mengakses menu utama, tandanya harus menggunakan cara lain untuk mengatasi masalah ini. Cara yang dapat dilakukan adalah melakukan system restore secara paksa. Berikut urutan langkah-langkahnya:
- Lakukan restart laptop selama beberapa kali sampai muncul jendela Automatic Repair.
- Pilih menu Troubleshoot.
- Lalu, klik opsi Advanced options dan pilih System Restore.
- Masukkan username dan kata sandi akun Windows.
- Klik tombol Next untuk menyimpan.
- Kemudian pilih System Restore Point sebelum laptop bermasalah.
- Ikuti langkah-langkah yang dijelaskan di layar untuk menyelesaikannya.
Masalah ini bukanlah masalah serius, namun jika tidak segera menerapkan cara mengatasi laptop stuck di lockscreen di atas, maka akan sulit mengakses file-file laptop di dalamnya. Tidak perlu takut mencoba cara di atas, namun jika merasa kesulitan silakan hubungi profesional.
Baca Juga: