Abockbusup.com – Frekuensi TV digital Malang perlu dipahami oleh penggunanya. Dalam era digital seperti sekarang ini, siaran televisi tidak lagi terbatas pada siaran analog yang terbatas frekuensi dan saluran. Siaran televisi digital semakin berkembang dan memberikan pilihan channel yang lebih banyak dan menarik.
Tak terkecuali bagi warga Malang dan sekitarnya, di mana area tersebut juga telah dijangkau oleh siaran televisi digital. Oleh karena itu, artikel ini akan memaparkan daftar frekuensi TV digital disini sebagai panduan untuk menemukan siaran televisi digital yang diinginkan.
Daftar Frekuensi TV Digital Malang Terbaru
Per 2 November 2022, Malang telah melakukan transisi dari siaran televisi analog ke siaran televisi digital. Hal tersebut menjadikannya salah satu daerah di Jawa Timur yang sudah beralih ke teknologi siaran yang lebih modern.
Selain Malang, siaran televisi digital juga sudah dapat dinikmati di beberapa kota lainnya di sekitar wilayah tersebut, seperti Batu dan Probolinggo. Menurut informasi dari Siaran Digital Kominfo, Malang dan sekitarnya termasuk dalam wilayah Jawa Timur 2.
Untuk memudahkan pencarian dan menemukan kembali saluran televisi favorit, berikut akan diberikan daftar daftar frekuensi TV digital di Malang 2023.
1. Frekuensi 522 Mhz pada Kanal 27 UHF
Menyediakan Saluran TV Populer dari Trans Media Frekuensi siaran televisi 522 Mhz di Kanal 27 UHF menawarkan pilihan saluran televisi populer dari Trans Media, seperti Trans 7, Trans TV, CNN Indonesia, dan CNBC Indonesia. Penggemar acara olahraga, berita, dan hiburan dapat menonton saluran-saluran ini dengan kualitas gambar dan suara yang lebih baik melalui siaran televisi digital.
2. Frekuensi 538 Mhz di Kanal 29 UHF
Menyediakan Saluran TV Terkenal dari Surya Citra Media Frekuensi siaran televisi 538 Mhz di Kanal 29 UHF adalah rumah bagi beberapa saluran televisi terkenal dari Surya Citra Media, seperti SCTV, Indosiar, O Channel, dan Mentari TV. Siaran televisi digital menyediakan gambar dan suara berkualitas lebih baik bagi penggemar acara hiburan, musik, dan berita.
3. Frekuensi 554 MHz pada Kanal 31 UHF
Menyediakan Saluran TV Publik dari LPP TVRI Jawa Timur Siaran televisi frekuensi 554 MHz di Kanal 31 UHF menawarkan saluran-saluran televisi publik dari LPP TVRI Jawa Timur, seperti TVRI Nasional, TVRI Kanal 3, TVRI Jawa Timur, dan Channel TVRI Sport HD. Frekuensi TV digital Malang memungkinkan masyarakat di wilayah tersebut untuk menikmati acara-acara yang bermanfaat, edukatif, dan informatif dengan kualitas gambar dan suara yang lebih baik.
4. Frekuensi 650 Mhz di Kanal 43 UHF
Menyediakan Saluran TV Terkemuka dari MNC Media Frekuensi siaran televisi 650 Mhz di Kanal 43 UHF menyajikan pilihan saluran televisi terkemuka dari MNC Media, seperti RCTI, GTV, MNC TV, dan iNews. Tentunya, kamu sudah familiar dengan berbagai channel tersebut.
5. Frekuensi 682 Mhz pada Kanal 47 UHF
Menyediakan Saluran TV dari Media Group News Frekuensi siaran televisi 682 Mhz di Kanal 47 UHF adalah rumah bagi saluran televisi dari Media Group News, seperti Metro TV, Magna Channel, dan BNTV. Berbagai channel ini merupakan alternatif selain channel mainstream yang biasa dikenal.
Mengapa Channel TV Digital Malang Tidak Banyak?
Semenjak dilakukan transisi dari siaran televisi analog ke siaran televisi digital di Malang, masyarakat diharapkan dapat menikmati tayangan televisi dengan kualitas gambar dan suara yang lebih baik serta pilihan saluran televisi yang lebih beragam.
Namun, hal ini tidak sepenuhnya terwujud. Meskipun terdapat beberapa frekuensi siaran televisi digital, namun tak banyak frekuensi televisi digital Batu serta Malang yang tersedia bagi masyarakat. Berikut alasannya:
1. Wilayah Penyebaran yang Terbatas di Malang
Beberapa wilayah di Malang belum terjangkau oleh jaringan siaran televisi digital. Hal ini tentunya membatasi jumlah saluran televisi digital yang dapat dinikmati oleh masyarakat Malang. Wilayah terpencil atau daerah dengan topografi yang sulit tentu memiliki aksesibilitas yang lebih rendah dibandingkan dengan wilayah perkotaan.
2. Keterbatasan Teknologi Infrastruktur
Memiliki stasiun siaran televisi digital yang memadai membutuhkan teknologi infrastruktur yang memadai pula. Sejumlah pengamat menyoroti bahwa infrastruktur yang digunakan belum dapat memenuhi kebutuhan penyebaran sinyal televisi digital secara optimal.
Hal ini mengakibatkan siaran televisi digital dapat tersendat-sendat atau bahkan hilang sepenuhnya. Ini tentunya menjadi kendala tersendiri.
3. Masalah Frekuensi dan Izin Penyiaran
Masalah frekuensi dan izin penyiaran juga menjadi kendala dalam pengembangan siaran televisi digital. Beberapa saluran televisi digital membutuhkan frekuensi dan izin penyiaran yang telah ditentukan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika, namun ini menjadi tidak memungkinkan bagi beberapa saluran televisi kecil.
4. Keterbatasan Finansial
Keterbatasan finansial menjadi kendala utama bagi penyelenggaraan siaran televisi digital. Hal ini menjadi alasan mengapa siaran televisi digital di Malang belum sepenuhnya dapat dirasakan oleh masyarakat. Infrastruktur yang harus dibangun dan biaya penyediaan konten televisi digital juga menjadi faktor yang mempengaruhi jumlah saluran televisi digital yang tersedia.
Cara Memeriksa Spesifikasi TV Digital untuk Siaran TV Frekuensi Malang
Tidak dipungkiri, televisi digital semakin umum digunakan oleh masyarakat karena memberikan pengalaman menonton yang lebih baik dan pilihan saluran televisi yang lebih banyak. Namun, sebelum dapat menikmati siaran televisi digital, ada hal yang perlu diperhatikan.
Para pengguna harus memastikan bahwa televisi sudah mendukung untuk menerima siaran TV digital ini. Langkah-langkahnya cukup mudah dan bisa diikuti di bawah ini:
1. Memperhatikan Stiker yang Ada di Televisi
Pada umumnya, TV digital sudah ditempel oleh stiker di belakangnya untuk melihat apakah TV tersebut sudah siap menerima siaran digital atau tidak. Siaran di stiker tersebut misalnya digital receiver, digital ready, digital tv, HD ready, atau misalnya integrated digital tuner.
2. Mengecek Tahun Produksi
Program penghentian siaran analog diperkenalkan oleh pemerintah mulai tahun 2021 dalam mengalihkan sejumlah frekuensi dari analog ke frekuensi digital. Jadi biasanya televisi yang dibuat sebelum tahun 2021 kemungkinan besar belum support siaran digital. Sementara, televisi yang diproduksi setelahnya umumnya sudah mendukung siaran digital ini.
3. Mengecek di Bagian Menu Televisi
Pada umumnya, menu di TV digital akan punya tampilan yang lebih kompleks dibandingkan dengan TV analog. Alasannya, TV digital bisa menangkap siaran analog maupun digital bersamaan. Apabila sejumlah saluran yang ada di televisi menampilkan tulisan HD, maka hampir bisa dipastikan bahwa televisi sudah mendukung siaran digital.
4. Mengeceknya Melalui Situs Kementerian Komunikasi dan Informatika
Pengecekan terhadap TV apakah sudah mendukung siaran digital atau tidak, juga dapat dilakukan dengan cara mengunjungi situs kementerian komunikasi dan informatika. Di sana kamu bisa mencari bagaimana cara cek tv-nya dan memasukkan nama TV secara lengkap. Apabila ternyata sudah support TV digital, maka di halaman website tersebut akan tampil informasinya.
Telah dijelaskan informasi mengenai daftar frekuensi TV digital Malang yang dapat dinikmati oleh masyarakat. Meskipun masih ada kendala dalam penyediaan saluran televisi digital di Malang, namun terdapat beberapa pilihan saluran televisi populer dari berbagai jaringan siaran televisi terkemuka.